Pengaruh Mutasi Terhadap Produktifitas Kerja ASN Pada Kantor Pengadilan Agama Wamena Papua
DOI:
https://doi.org/10.61578/honai.vol3.no1.art1Keywords:
Mutasi, Produktivitas Kerja, KuantitatifAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh mutasi terhadap produktivitas kerja pegawai Kantor Pengadilan Agama Wamena. Untuk pengambilan sampel menggunakan Total Sampling karena populasi tidak melebihi 100 orang, yakni 12 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam yaitu studi pustaka, pengamatan (obervasi), dan kuesioner yang terdapat 30 pertanyaan. Untuk pengujian validitas setiap butirnya, menggunakan korelasi Pearson Product Moment, sedangkan pengujian reliabilitas instrumen penelitian menggunakan metode Chonbach Alpha. Kemudian pengujian analisa data menggunakan rumus korelasi Pearson Product Moment yang dalam penelitian ini digunakan α = 0,5 artinya kesalahan dari analisis sebesar 5%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa koefisien korelasi Mutasi dengan Produktivitas Kerja termasuk dalam kategori kuat yang ditunjukkan pada korelasi pearson product moment diperoleh sebesar 0,725. Berdasarkan hasil uji thitung pada taraf signifikan 5% dengan uji dua pihak dk-2 maka diperoleh nilai thitung sebesar 3,331 sedangkan nilai ttabel sebesar 2,228, berarti thitung > ttabel. Dengan demikian diketahui bahwa mutasi terdapat pengaruh yang signifikan terhadap Produktivitas Kerja. Sedangkan nilai kontribusi yang diberikan mutasi terhadap Produktivitas Kerja adalah sebesar 52,5%, sisanya 47,5% yang dipengaruhi faktor-faktor lain yang tidak diteliti. Adapun hasil uji hipotesis adalah ada pengaruh yang signifikan antara mutasi terhadap produktivitas kerja maka Ho ditolak dan Ha diterima.