Pola Komunikasi Pemerintah Kampung Dalam Pembangunan Kampung Autakma Distrik Wamena Kota Kabupaten Jayawijaya
DOI:
https://doi.org/10.61578/honai.vol3.no1.art4Keywords:
Pola Komunikasi, Pembangunan, DesaAbstract
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui Pola Komunikasi Pemerintah Kampung Dalam Pembangunan Kampung Autakma, Distrik Wamena Kota, Kabupaten Jayawijaya. Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Penentuan sumber data yang digunakan yaitu dengan mengambil teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dokumentasi, dan kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam berkomunikasi dengan masyarakat pemerintah mengunakan bahasa Indonesia, namun lebih sering mengunakan bahasa daerah. Teknologi digunakan seperti komputer, lewat telfon, lewat Whatssap dan jaringan internet. Media yang digunakan untuk berkomunikasi yaitu HP, lewat Whatssap, melalui surat menyurat, dan melalui secara lisan langsung kepada masyarakat. Hambatan yaitu: 1. Kurangnya komunikasi dengan bawahan atau aparatur kampung. 2. Kurangnya komunikasi dengan masyarakat setempat. 3. kurangnya kerja sama baik antara aparat kampung maupun dengan masyarakat. 4. Kurangnya partisipasi masyarakat. Respon masyarakat selalu mendukung apa yang menjadi kegiatan dari pemerintah, tetapi ada juga yang tidak mau terlibat dalam pembangunan. Respon selaku pemerintah selalu melakukan komunikasi dengan masyarakat. Pemerintah terus berusaha untuk membangun kebersamaan dengan masyarakat agat pembangunan dapat berjalan dengan adanya dukungan dari masyarakat.